Nov 21, 2009

-dari Dia,untuk kita-



”Dia menciptakan langit dan bumi dengan kebenaran. Maha Tinggi Allah dari apa yang mereka persekutukan.

Dia telah menciptakan manusia dari mani,ternyata dia menjadi pembantah yang nyata.

Dan haiwan ternak telah diciptakannya untuk kamu,padanya ada (bulu) yang menghangatkan dan berbagai manfaat,dan sebahagiannya kamu makan.

Dan kamu memperoleh keindahan padanya,ketika kamu membawanya kembali ke kandang dan ketika kamu melepaskannya( ke tempat penggembalaan)

Dan ia mengangkut beban-bebanmu dari suatu negeri yang kamu tidak sanggup mencapainya, kecuali dengan susah payah. Sungguh Tuhanmu Maha Pengasih,Maha Penyayang.

Dan Dia telah menciptakan kuda,bagal, dan keldai untuk kamu tunggangi dan (menjadi ) perhiasan.Allah menciptakan apa yang kamu tidak ketahui.

Dan hak Allah menerangkan jalan yang lurus,dan diantaranya ada (jalan) yang menyimpang. Dan jika dia mengkehendaki,tentu Dia memberi petunjuk kamu semua (ke jalan yang benar)Dialah yang menurunkan air (hujan) dari langit untuk kamu,sebahagiannya menjadi minuman,sebahagiannya (menyuburkan tumbuhan). Padanya kamu menggembalakan ternakmu.

Dengan (air hujan) itu, Dia menumbuhkan untuk kamu tanam-tanaman,zaitun,kurma anggur dan segala macam buah-buahan. Sungguh pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berfikir.

Dan dia juga mengendalikan apa yang Dia ciptakan untukmu di bumi ini dengan berbagai jenis dan macam warnanya. Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang mengambil pelajaran.


Dan Dialah yang menundukkan lautan(untukmu),agar kamu dapat memakan daging yang segar (ikan) darinya,dan (dari lautan itu) kamu mengeluarkan perhiasan yang kamu pakai.Kamu (juga) melihat perahu berlayar padanya,dan agar kamu mencari sebagian kurnianNya,dan agar kamu bersyukur.

Dan Dia menancapkan gunung di bumi agar bumi tidak goncang bersama kamu,(dan Dia menciptakan) sungai-sungai dan jalan-jalan agar kamu mendapat petunjuk.

Maka apakah (Allah) yang menciptakan sama dengan yang tidak dapat menciptakan (sesuatu)?Mengapa kamu tidak mengambil pelajaran?

Dan jika kamu menghitung nikmat Allah,niscaya kamu tidak akan mampu menghitungnya. Sungguh, Allah benar-benar Maha Pengampun ,Maha Penyayang.”

(16:3-18)
(An-nahl:3-18)

Subhanallah...Alhamdulillah..Allahuakbar...
Betapa banyaknya nikmat yang telah Allah kurniakan untuk kita.
Ya! Untuk kita..
untuk kita sebagai hambanya. Seorang bos di sebuah syarikat telah melantik seorang pekerja untuk bekerja di syarikatnya. Bos tersebut telah menyediakan kemudahan yang amat lengkap dalam bilik pekerja tersebut. Diberinya bilik berhawa dingin, set komputer keluaran yang paling latest, kerusi, meja,almari dari kayu yang paling berkualiti,set sofa yang empuk untuk memberikan keselesaan kepada si pekerja untuk berbincang dengan client2. bilik itu pula di letakkan pada sudut yang sangat strategik. Dari tingkap bilik tersebut,dapat dilihat pemandangan yang menghijau.sedap mata memandang,memberi peluang kepada si pekerja untuk melepaskan stress bekerja dan menenangkan fikiran.

Akan tetapi...

Malang sungguh!
Setelah diberikan kemudahan yang begitu banyak,si pekerja itu langsung tidak menggunakan kemudahan itu sebaik-baiknya. Digunakan set komputer yang latest itu ke arah yang tidak memanfaatkan dirinya.main game,tengok movie,dll. Digunakan set sofa yang empuk itu untuk tidur. Pokoknya,segala perbuatan si pekerja itu langsung tidak memberi pulangan,tidak menguntungkan syarikat tersebut.

Saya ingin bertanya,jika kita berada di tempat bos tersebut,apakah yang kita rasa?

Mesti marah kan? Tak pun,pecat jelah pekerja tu,buat pe nak simpan pekerja yang tak mendatangkan untung kn?

Hurm..

Cuba kita refleks balik diri kita.seandainya kita yang menjadi pekerja itu,dan Allah adalah bosnya.



Allah dah sediakan ’office’ (alam) yang sangat best kat kita,penuh dengan kelengkapan
yang sangat canggih,
yang sangat unik,
yang sangat istimewa untuk kita.
yang kita sebagai hamba tak terfikir dek terbatasnya ilmu kita jika dibanding dgn ilmu Allah yang Maha luas.

Dengan nikmat yang tak terhitung banyaknya itu,
bagaimana kita sebagai seorang hamba menggunakannya?
bagaimana kita memanfaatkan kemudahan itu?
Adakah kita melaksanakan suruhan Allah?
Adakah setiap apa yang kita buat berlandaskan syariatNya?
dan...
adakah kita telah memenuhi tujuan penciptaan kita?

Dalam kehidupan,kita tak lari dari melakukan kesalahan. Ada kesalahan secara tak sengaja, dan ada juga secara sengaja. Tapi, Allah tak pecat kita.Allah tak buang kita.
Namun sebaliknya,Allah masih lagi mengurniakn nikmatNya untuk kita.
Baikkan Allah?
Masih lagi beri kesempatan kat kita untuk menjadi hambaNya.
Masih lgi memberi peluang untuk kita bertaubat
Memberi peluang untuk kita sedar, dan kembali semula kepada tujuan penciptaan kita.



Allah dah state kan dgn jelas,dlm manual kita iaitu Al-Quran,yang semua nikmat tu untuk kita..
Jadi apa tindakan kita?

Mari kita sama2 koreksi diri!

(2:30) & (51:56)

p/s : nak share satu lagu yang best -open your eyes by Maher Zain-

2 comments:

syahidah said...

"sunguh manusia itu bersifat suka mengeluh..bila ditimpa kesusahan dia berkeluh kesah.bile dapat nikmat ie kikir.."(Al-maarij :19-21)

semoga kita semua menjadi hamba yg bersyukur..

morsmode said...

suka ;)